Tanggal 21 April diperingati sebagai Hari Kartini. Ini menjadi momen istimewa bagi keluarga besar Sekolah Mulia—sebutan untuk MI Muhammadiyah 5 Surabaya. Sebagai bentuk penghormatan kepada pahlawan perempuan Indonesia, Sekolah Mulia menggelar serangkaian kegiatan menarik yang melibatkan siswa, guru, hingga wali murid.

Dengan tema Inspirasi Kartini Tingkatkan Peran Perempuan Menuju Indonesia Emas Berkemajuan, seluruh peserta hadir mengenakan busana khas Nusantara, kebaya lengkap dengan kain jarik, menciptakan suasana yang penuh semangat dan kental dengan nilai budaya. Kegiatan digelar pada Senin (21/4/2025) di gedung MI Muhammadiyah 5 Surabaya.

Salah satu agenda utama adalah Business Day, ajang bagi siswa untuk belajar berwirausaha. Setiap kelas diberi kesempatan membuka stand dan menjajakan aneka makanan dan minuman dengan harga terjangkau. Para siswa dan guru pun dibekali kupon belanja senilai sepuluh ribu rupiah untuk berpartisipasi.

Produk yang dijual langsung laris manis. Antusiasme tampak dari seluruh peserta, termasuk Nada, siswa kelas 4. Dengan semangat dia mengatakan, “Senang sekali, us. Hari ini bisa belajar berjualan. Semuanya habis dibeli, alhamdulillah.”

Tak hanya menjual, kreativitas para siswa diuji lewat lomba dekorasi stand terbaik. Dibantu orang tua, setiap stand didekorasi semenarik mungkin untuk memikat juri dan pengunjung.

Di sisi lain, para siswi tampil anggun dalam lomba fashion show. Perwakilan tiap kelas melenggang percaya diri di atas panggung dengan kebaya terbaik mereka. Sayla Kartika, Miss Photogenic 2020 yang hadir sebagai juri, mengungkapkan kekagumannya.

“Tidak disangka, rupanya anak-anak begitu pandai berlenggak-lenggok di atas panggung. Semua tampil cantik dan percaya diri,” ujarnya.

Kepala MI Muhammadiyah 5 Surabaya Umi Sarofah menjelaskan latar belakang pelaksanaan Business Day dalam peringatan Hari Kartini. Business Day ini diselenggarakan sebagai bentuk implementasi anjuran pemerintah untuk mengajarkan generasi muda mencintai produk dalam negeri.

“Ini juga menjadi bagian dari upaya mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, terlebih di tengah kenaikan pajak impor. Kartini menjadi inspirasi kami untuk melahirkan generasi yang berdaya, khususnya perempuan,” katanya.

Dengan kegiatan ini, Sekolah Mulia tidak hanya merayakan Hari Kartini secara seremonial, tetapi juga mengajak siswa menghayati nilai-nilai perjuangan Kartini melalui pengalaman nyata, kemandirian, dan kreativitas.

(Ana Rose)

Leave a Comment