Siswa-siswi MI Muhammadiyah 5 Surabaya (Sekolah Mulia) mengikuti munaqasyah Al-Quran sebagai salah satu syarat siswa yang hendak diwisuda Al-Quran pada Februari mendatang. Hal ini juga menjadi agenda lanjutan setelah pelaksanaan tasmi’ dalam pekan ini bagi siswa yang akan diwisuda tahfidz.

Kegiatan tersebut berlangsung pada Jumat (26/1/2024) dengan mendatangkan lima penguji dari pesantren Al-Quran Nurul Falah.

Kelulusan munaqasyah Al-Quran memiliki beberapa kriteria seperti kelancaran dalam membaca, benar tidaknya tajwid, juga fashohah saat membaca Al Quran. Sedangkan untuk munaqasyah tahfidz ialah pengukuran yang bertujuan untuk menguji kemampuan siswa dalam menghafal ayat-ayat Al-Quran.

Wisuda tahfidz dan Al-Quran yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Ditargetkan, jumlah wisudawan yang lulus lebih banyak daripada tahun sebelumnya yang berasal dari peserta wisuda tahfidz maupun wisuda Al-Quran.

Sebanyak 120 siswa menjadi pejuang Al-Quran mengikuti ujian munaqasyah yang terdiri dari 37 siswa munaqasyah tahfidz dan sisanya adalah siswa munaqasyah Al-Quran yang berasal dari kelas 4, 5, dan 6. Jumlah ini tentu lebih banyak jika dibandingkan tahun sebelumnya.

Juga dua peserta munaqasyah tahfidz dari kelas enam dengan hafalan terbanyak, yakni Nailah Fenti dengan 2 juz yakni juz 29 dan juz 30. Sedangkan Griselda Aura Sakhi menyelesaikan 4 juz, yakni juz 1, juz 2, juz 29 dan juz 30.

Mereka tampak begitu semangat mengikuti kegiatan ini meski tak sedikit dari mereka merasa grogi ketika berhadapan dengan penguji.

Rofiqotul Azizah SPd, kordinator BTQ MI Muhammadiyah 5, berharap seluruh siswa yang mengikuti munaqasyah mendapatkan hasil yang terbaik.

“Alhamdulillah jumlah siswa yang kami targetkan mengikuti wisuda lebih banyak dari sebelumnya. Semoga hasil munaqasyah hari ini memuaskan sesuai harapan kita semua dan anak-anak dinyatakan lulus hingga dapat mengikuti wisuda pada Februari,” paparnya.

Umi Sarofah SPd MPd, Kepala Madrasah MI Muhammadiyah 5 Surabaya, menyampaikan harapannya atas terselenggaranya kegiatan ini.

“Semoga kita semua istiqamah dalam mempelajari Al-Quran sehingga lahir generasi Qurani yang tangguh, berakhlak mulia yang mampu menjadi teladan bagi teman-teman yang lain untuk menjadi pejuang Al-Quran,” ujarnya.

(Ana Rose)

Leave a Comment